Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Kondangan dan Street Performance di Banjarmasin

Gambar
Street Performance Hari minggu seyogyanya adalah hari libur dan bersantai, namun pada kenyataannya hari Minggu bisa menjadi hari yang tidak kalah sibuknya dengan hari lain. Terutama berkaitan dengan undangan resepsi perkawinan saudara, kawan atau tetangga yang seringkali hadir berbarengan sampai lima tempat. Minimal perlu waktu dari pukul 09 pagi sampai pukul 13.00 untuk mendatanginya. Meski demikian, perbedaannya sangat jelas terletak pada nilai silaturahmi yang terkandung di dalamnya serta ketika menghadirinya kita bersama keluarga (minimal istri) sedang saaat bekerja kita melewatinya sendiri dengan rekan di kantor tanpa   diserta keluarga. Dua undangan perkawinan pada hari minggu ini, membuat Saya harus mengkalkulasi agar dapat membuat estimasi ( ter-vickynisasi ? ) waktu, agar gowes tetap bisa terlaksana dan undangan terpenuhi semua.

SUMBER DAN FAKTA SEJARAH

Gambar
  Koleksi Pribadi, Lokasi Prambanan   A.       Sumber Sejarah Dalam melakukan sebuah penelitian sejarah, kita tentunya memerlukan segala sumber, bahan dan keterangan yang berkaitan baik secara langsung atau tidak langsung dengan objek atau tema yang sedang kita teliti. Sejarah sebagai sebuah ilmu dengan objeknya yang sangat khas tentulah mempunyai sumber dan bahan penelitian yang sangat khas dan berbeda dengan sumber dan bahan untuk penelitian ilmu lainnya.

BERSEPEDA DENGAN GEMBIRA, MAMBANCIR SETELAHNYA…(part 2)

Gambar
Persiapan gowes  Setelah puas foto-foto baik dengan sengaja atau candid, gowes hari ini di lanjutkan dengan agenda keliling kota dengan tujuan siring depan kantor Wali Kota Banjarmasin. Dengan bergabungnya Om Fachrie, Om Nizar serta Sakti Nurbangkity (yang ini tidak dipanggil dengan dengan sebutan om.. soal nya kasian.. doi masih kelas enam SD 😅 ) terjadi perubahan rute yaitu menjadi menuju ke arah SMA 9 di jalan Gerilya.

Bersepeda Dengan Gembira, Membancir Setelahnya (Part 1)

Gambar
Warna langit yang lumayan gelap plus roti pisang dan secangkir teh panas penuh rasa cinta buatan istri , sempat membuat goyah niatan untuk bersepeda hari ini. Namun mengingat kemaren sudah bela-belain mengalokasikan waktu buat ngelap sepeda sampai kinclong dan ngeluarin modal buat beli minyak pelumas rantai ( yang entah sumber anggarannya dari mana ) akhirnya sambil meneriakkan yel-yel “Saya tidak menyerah !” senyaring-nyarinya di dalam hati , Saya mulai   menyusuri jalan Sungai Lulut   menuju kawasan CFD Banjarmasin di Area Masjid Raya Sabilal Muhtadin.

Faktor Pendorong Penjelajahan Samudera Oleh Bangsa Eropa

Gambar
Menjelang abad ke 16, pelaut-pelaut bangsa Eropa berhasil melakukan penjelajahan samudera sampai ke Afrika, Asia dan Amerika. Penjelajahan bangsa Eropa tersebut didorong oleh beberapa kondisi, diantaranya adalah :